Puisi Cinta Dalam Diam merupakan ekspresi perihal hati akan rasa cinta namun sulit tuk diungkapkan dalam perkataan. Oleh alasannya yakni itu, untuk mencurahkan semua isi hati akan cinta yang tak terungkap inilah beberapa kumpulan puisi cinta dalam diam dengan beberapa sudut pandang. Langsung aja kuy kita lihat puisi cinta dalam diam dibawah ini...
Cinta dalam Diam
Dari sini
Kuhanya mengamati
Senyum manis milikmu
Dalam bisu dan diam
Dengan stalking di istagram
Entah hingga kapan
Tak ada yang dapat mengandaikan
Aku hanya nyaman memandang
Wajah ceriamu dalam diam
Banyak story ig kemudian lalang
Hanya milikmu yang paling memikat
Entah apa yang bikin hati terikat
Story-mu tak bosan tuk dilihat
Tetaplah jadi si manis yang ceria
Dengan segala dongeng yang apa adanya
Jangan ikut kamuflase dunia
Yang makin marak dengan bokisnya
----
Rindu dalam diam
Sepiku mengiris hati
Rinduku tak bertepi
Cintaku tak terganti
Hanya kau mengisi
Seluruh relung hati
Parasmu memang jelita
Banyak yang mengakuinya
Namun satu yang tak biasa
Hatimu juga tak kalah cantiknya
Sayang kau kolam bintang jauh
Yang sulit untuk kurengkuh
Banyak bulan dan matahari bersikukuh
Mendekatimu dengan modal teguh
Apalah saya hanya insan berkaki pendek
Hanya punya mata tajam tuk menangkap indahmu
Aku hanya insan berhasrat cetek
Yang cukup puas dengan bayanganmu
Dalam diam ada kagumku
Dalam diam ada cintaku
Dalam diam ada hasratku
Namun hanya dapat kurangkai
Dalam khayalan indahku
----
Anak Kyai Pujaanku
Resah, makan tak enak
Tidurpun tak nyenyak
Bising sekali di rumah
Tak bisakah sedetik saja
Kurasakan hening sejenak
Kuhamburkan langkah ke luar
Kutebarkan pandangan ke depan rumah
Sebuah wajah yang bersinar
Membawa secercah sejuk di sanubari
Wajah tampan
Dengan senyum ramahnya
Meluluh lantakkan tiap kebosanan
Anak kyai sebelah rumah ini
Memang cendekia mencuri hati
Namun apalah diri
Keluarga broken home
Yang kolam neraka tiap hari
Bisakah berbaur dengannya
Sungguh beda nian dunia kita
Hanya di sini saya terdiam
Dalam senyum dan kekaguman
Hanya dapat memandang si tampan
Dan menyimpan semua pesonanya
----
Si Tampan Dambaanku
Senja itu kucoba melawan resah
Sisa kesibukan seharian buatku lelah
Kududuk sejenak di taman sekolah
Sambil menyeruput minuman favoritku
Ya, senja yang sempurna...
Tiba-tiba ku terhenyak
Waktu seakan berhenti
Dan detak jam tanganku..
Tak terdengar lagi
Mati saya !!
Ya, tiap melihat sosok itu
Seakan waktu terhenti
Seakan ku ada di dimensi waktu
Yang tak bergerak sedetikpun
Matanya yang tajam
Memanahku teramat dalam
Hingga ku terpaku
Ku tak dapat berkata-kata
Pria ini selalu menghipnotis
Kehadirannya bikin hati miris
Salah tingkah dan meringis
Namun balasannya hasrat itu terkikis
Saat ia digandeng seorang gadis
Aku hanya dapat terdiam
Kagumku ini amat dalam
Imaginasiku ingin menghantam
Setiap gadis yang jadi hambatan
-------
Cintaku, Sahabatku
Rentang hari telah kulewati
Sedih bahagia selalu mewarnai
Kau selalu di sisi
Ikut mengukir hari demi hari
Kekaguman ini makin membuncah
Saat seluruh perhatianmu pecah
Seakan saya jadi hal terpentingmu
Hingga serasa saya prioritas utamamu
Namun yang tak kumengerti
Mengapa masih kau anggap diri teman
Apalah perhatian yang kau beri
Apakah tak ada setitikpun cinta di sana?
Aku hanya termenung dalam tanya
Benarkah hanya sobat saja
Padahal diri ini mencicipi beda
Ini cinta, bukan sekedar pertemanan
Namun saya hanya merunduk
Tunduk, duduk dalam keheranan
Tak bisakah kita berkasih-kasihan?
Apakah harus kasih ini kupendam?
-----
Diamnya Cinta tuk Dia
Gadis ini,tak biasa..
Tak ibarat mereka kebanyakan
Tak pernah mengeluh
Selalu berdikari dalam segala hal
Sulitnya mencari..
Celah jelek darinya
Hingga diri ini tak berani
Mendekatinya walau sedepa
Dia selalu tegar
Wajahnya senantiasa segar
Penampilannya selalu ayu
Siapapun yang melihat akan tersipu
Ya! Si gadis ayu
Sulit untuk didekati
Namun begitu indah
Kagum ini hanya di sini
Di ulu hati, tak terungkapkan
1. Begitu Spesial Buatku
Mulut ini terlalu kaku
Tuk ungkapkan sebuah rasa
Yang terus menggebu tak menentu
Mata ini terlalu malu
Tuk berpandangan mata
Dengan sosok indah rupawan
Hati ini terlalu lemah
Tuk mencicipi kekuatan cinta
Yang terus getarkan jiwa
Setiap kali kita bertemu
Ku merasa ingin segera menyapa
Tapi mulutku terkunci
Malu atas keindahan dihadapanku
Setiap kali kau berkata
Ku diam membisu
Sibuk mendengar suaramu,
Yang merdu membawa rindu
2. Dalam Diamku
Awal kita bertemu
Seperti tak ada yang spesial
Hanya sebatas basa-basi kata-kata
Tak membawa sebuah makna,
Ku juga tidak berpikir terlalu jauh
Sekedar mencoba mencerna
Bagaimana rasa cinta ini tumbuh
Semakin jauh kita berjalan
Semakin ku merasa nyaman
Semakin sering kita berbincang
Semakin tumbuh rasa cinta ini padamu
Cinta tiba dengan cara biasa
Namun perlahan tumbuh besar
Membuatku merasa canggung
Tuk ungkapkan perasaan
Aku tak ingin persahabatan kita
Menjadi renggang menjauh
Hanya lantaran ku jatuh cinta
Lebih baik ku buang rasa ini
Agar dapat terus bersama,
Walau kau tak mencicipi hal yang sama…
3. Rindu Yang Memburu
Angin malam temani sepi
Dibawah sinar rembulan,
Renungan malam melintas deras
Memori indah itu telah berlalu
Walau begitu, masih kusimpan terus
Tak ingin kulupakan
Tak ingin kulepaskan kenangan itu
Walau kau sudah jauh disana
Ku tetap berharap dalam doa
Kau kan kembali lagi disini
Mungkin dulu ku tak sempat
Mungkin dulu ku tak berani
Tuk ungkapkan rasa
Namun sekarang,
Ku terjebak sesak,
dalam rindu yang terus memburu
4. Terus Mecoba Ada
Ada batas antara sahabat dan teman
Yang tak ingin ku rusak begitu saja
Namun ku tak kuasa menahan
Entah bagaimana ku harus mengelak
Perasaan cinta ini tumbuh perlahan
Awalnya ku tersiksa tak nyaman
Namun bagiku,
Persahabatan jauh lebih penting
Dibandingkan perasaan ego pribadi
Cintaku mungkin tak terucap
Mungkin sulit tuk ditangkap
Namun ku mencoba tuk terus ada
Walau kau sudah jauh disana…
Itulah tadi beberapa kumpulan puisi cinta dalam diam, agar dapat menjadi pandangan gres hati dalam menyikapi momen mengasihi secara diam-diam. Jangan lupa untuk subscribe berlangganan konten puisi terbaru lainnya ya..
Puisi Cinta Dalam Diam
Cinta dalam Diam
Dari sini
Kuhanya mengamati
Senyum manis milikmu
Dalam bisu dan diam
Dengan stalking di istagram
Entah hingga kapan
Tak ada yang dapat mengandaikan
Aku hanya nyaman memandang
Wajah ceriamu dalam diam
Banyak story ig kemudian lalang
Hanya milikmu yang paling memikat
Entah apa yang bikin hati terikat
Story-mu tak bosan tuk dilihat
Tetaplah jadi si manis yang ceria
Dengan segala dongeng yang apa adanya
Jangan ikut kamuflase dunia
Yang makin marak dengan bokisnya
----
Rindu dalam diam
Sepiku mengiris hati
Rinduku tak bertepi
Cintaku tak terganti
Hanya kau mengisi
Seluruh relung hati
Parasmu memang jelita
Banyak yang mengakuinya
Namun satu yang tak biasa
Hatimu juga tak kalah cantiknya
Sayang kau kolam bintang jauh
Yang sulit untuk kurengkuh
Banyak bulan dan matahari bersikukuh
Mendekatimu dengan modal teguh
Apalah saya hanya insan berkaki pendek
Hanya punya mata tajam tuk menangkap indahmu
Aku hanya insan berhasrat cetek
Yang cukup puas dengan bayanganmu
Dalam diam ada kagumku
Dalam diam ada cintaku
Dalam diam ada hasratku
Namun hanya dapat kurangkai
Dalam khayalan indahku
----
Anak Kyai Pujaanku
Resah, makan tak enak
Tidurpun tak nyenyak
Bising sekali di rumah
Tak bisakah sedetik saja
Kurasakan hening sejenak
Kuhamburkan langkah ke luar
Kutebarkan pandangan ke depan rumah
Sebuah wajah yang bersinar
Membawa secercah sejuk di sanubari
Wajah tampan
Dengan senyum ramahnya
Meluluh lantakkan tiap kebosanan
Anak kyai sebelah rumah ini
Memang cendekia mencuri hati
Namun apalah diri
Keluarga broken home
Yang kolam neraka tiap hari
Bisakah berbaur dengannya
Sungguh beda nian dunia kita
Hanya di sini saya terdiam
Dalam senyum dan kekaguman
Hanya dapat memandang si tampan
Dan menyimpan semua pesonanya
----
Si Tampan Dambaanku
Senja itu kucoba melawan resah
Sisa kesibukan seharian buatku lelah
Kududuk sejenak di taman sekolah
Sambil menyeruput minuman favoritku
Ya, senja yang sempurna...
Tiba-tiba ku terhenyak
Waktu seakan berhenti
Dan detak jam tanganku..
Tak terdengar lagi
Mati saya !!
Ya, tiap melihat sosok itu
Seakan waktu terhenti
Seakan ku ada di dimensi waktu
Yang tak bergerak sedetikpun
Matanya yang tajam
Memanahku teramat dalam
Hingga ku terpaku
Ku tak dapat berkata-kata
Pria ini selalu menghipnotis
Kehadirannya bikin hati miris
Salah tingkah dan meringis
Namun balasannya hasrat itu terkikis
Saat ia digandeng seorang gadis
Aku hanya dapat terdiam
Kagumku ini amat dalam
Imaginasiku ingin menghantam
Setiap gadis yang jadi hambatan
-------
Cintaku, Sahabatku
Rentang hari telah kulewati
Sedih bahagia selalu mewarnai
Kau selalu di sisi
Ikut mengukir hari demi hari
Kekaguman ini makin membuncah
Saat seluruh perhatianmu pecah
Seakan saya jadi hal terpentingmu
Hingga serasa saya prioritas utamamu
Namun yang tak kumengerti
Mengapa masih kau anggap diri teman
Apalah perhatian yang kau beri
Apakah tak ada setitikpun cinta di sana?
Aku hanya termenung dalam tanya
Benarkah hanya sobat saja
Padahal diri ini mencicipi beda
Ini cinta, bukan sekedar pertemanan
Namun saya hanya merunduk
Tunduk, duduk dalam keheranan
Tak bisakah kita berkasih-kasihan?
Apakah harus kasih ini kupendam?
-----
Diamnya Cinta tuk Dia
Gadis ini,tak biasa..
Tak ibarat mereka kebanyakan
Tak pernah mengeluh
Selalu berdikari dalam segala hal
Sulitnya mencari..
Celah jelek darinya
Hingga diri ini tak berani
Mendekatinya walau sedepa
Dia selalu tegar
Wajahnya senantiasa segar
Penampilannya selalu ayu
Siapapun yang melihat akan tersipu
Ya! Si gadis ayu
Sulit untuk didekati
Namun begitu indah
Kagum ini hanya di sini
Di ulu hati, tak terungkapkan
Puisi Cinta Dalam Diam Mencintaimu
1. Begitu Spesial Buatku
Mulut ini terlalu kaku
Tuk ungkapkan sebuah rasa
Yang terus menggebu tak menentu
Mata ini terlalu malu
Tuk berpandangan mata
Dengan sosok indah rupawan
Hati ini terlalu lemah
Tuk mencicipi kekuatan cinta
Yang terus getarkan jiwa
Setiap kali kita bertemu
Ku merasa ingin segera menyapa
Tapi mulutku terkunci
Malu atas keindahan dihadapanku
Setiap kali kau berkata
Ku diam membisu
Sibuk mendengar suaramu,
Yang merdu membawa rindu
2. Dalam Diamku
Awal kita bertemu
Seperti tak ada yang spesial
Hanya sebatas basa-basi kata-kata
Tak membawa sebuah makna,
Ku juga tidak berpikir terlalu jauh
Sekedar mencoba mencerna
Bagaimana rasa cinta ini tumbuh
Semakin jauh kita berjalan
Semakin ku merasa nyaman
Semakin sering kita berbincang
Semakin tumbuh rasa cinta ini padamu
Cinta tiba dengan cara biasa
Namun perlahan tumbuh besar
Membuatku merasa canggung
Tuk ungkapkan perasaan
Aku tak ingin persahabatan kita
Menjadi renggang menjauh
Hanya lantaran ku jatuh cinta
Lebih baik ku buang rasa ini
Agar dapat terus bersama,
Walau kau tak mencicipi hal yang sama…
3. Rindu Yang Memburu
Angin malam temani sepi
Dibawah sinar rembulan,
Renungan malam melintas deras
Memori indah itu telah berlalu
Walau begitu, masih kusimpan terus
Tak ingin kulupakan
Tak ingin kulepaskan kenangan itu
Walau kau sudah jauh disana
Ku tetap berharap dalam doa
Kau kan kembali lagi disini
Mungkin dulu ku tak sempat
Mungkin dulu ku tak berani
Tuk ungkapkan rasa
Namun sekarang,
Ku terjebak sesak,
dalam rindu yang terus memburu
4. Terus Mecoba Ada
Ada batas antara sahabat dan teman
Yang tak ingin ku rusak begitu saja
Namun ku tak kuasa menahan
Entah bagaimana ku harus mengelak
Perasaan cinta ini tumbuh perlahan
Awalnya ku tersiksa tak nyaman
Namun bagiku,
Persahabatan jauh lebih penting
Dibandingkan perasaan ego pribadi
Cintaku mungkin tak terucap
Mungkin sulit tuk ditangkap
Namun ku mencoba tuk terus ada
Walau kau sudah jauh disana…
Itulah tadi beberapa kumpulan puisi cinta dalam diam, agar dapat menjadi pandangan gres hati dalam menyikapi momen mengasihi secara diam-diam. Jangan lupa untuk subscribe berlangganan konten puisi terbaru lainnya ya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar